Waspada Penipuan! Inilah Cara Cek KTP Asli atau Palsu

Cara cek KTP asli atau palsu bisa dikatakan gampang-gampang susah. KTP sendiri adalah dokumen penting yang digunakan untuk mengidentifikasi diri seseorang. KTP mempunyai berbagai fungsi, seperti untuk mengurus administrasi kependudukan, membuka rekening bank, serta mendaftar layanan publik lainnya.

Namun, tidak jarang terjadi kasus pemalsuan KTP. Pemalsuan KTP bisa digunakan untuk berbagai kepentingan yang tidak benar, seperti penipuan, kejahatan, dan penyalahgunaan identitas. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara cek keaslian KTP. Dengan begitu, Anda bisa terhindar dari penipuan dan penyalahgunaan identitas.

Bagaimana Cara Cek KTP Asli atau Palsu?

Melalui NIK

NIK atau Nomor Induk Kependudukan merupakan nomor identitas unik yang diberikan kepada setiap warga negara Indonesia. NIK terdiri dari 16 digit angka yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan, misalnya untuk mengurus administrasi kependudukan, membuka rekening bank, dan mendaftar layanan publik lainnya.

Untuk memastikan keabsahan NIK, Anda bisa cek NIK KTP melalui situs resmi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil). Jika NIK tidak terdaftar, maka KTP tersebut kemungkinan besar merupakan KTP yang palsu.

Melalui watermark dan hologram

Di balik fungsinya sebagai identitas resmi, KTP mempunyai fitur keamanan canggih untuk mencegah pemalsuan. Salah satunya melalui watermark dan hologram, elemen tersembunyi yang sulit ditiru dengan sempurna.

Fitur ini bagaikan tanda rahasia pada KTP asli. Jika melihat ketidakjelasan, warna pudar, atau pola tidak sesuai dengan watermark atau hologram, maka kemungkinan KTP itu adalah palsu.

Menggunakan sinar UV

Sinar UV merupakan sinar tidak kasat mata yang bisa menembus benda dan menghasilkan efek fluoresensi, yakni perubahan warna atau munculnya gambar. Sinar ini bisa digunakan untuk memeriksa keaslian KTP adalah dengan menggunakan sinar UV.

Cara cek keaslian KTP dengan sinar UV yaitu dengan mendekatkan KTP ke lampu UV. Umumnya, akan muncul kode atau perubahan warna di beberapa bagian KTP.

Melalui kualitas cetak KTP

Secara fisik, KTP mempunyai tekstur dan warna yang jelas dan tajam. Jika terlihat buram, kabur, atau warnanya tidak konsisten, maka hal ini bisa menjadi indikasi bahwa KTP tersebut palsu. Selain itu, KTP yang terindikasi palsu juga mempunyai bahan blangko yang terasa tipis, teks atau gambar yang terlihat kabur atau buram, atau terlihat seperti menggunakan lem.